1 00:00:03,320 --> 00:00:04,515 Kidung Agung. 2 00:00:04,794 --> 00:00:08,492 Kitab yang sangat terkenal, tetapi tidak terlalu dimengerti. 3 00:00:08,575 --> 00:00:10,750 Kitab ini berisi 8 pasal puisi cinta. 4 00:00:10,750 --> 00:00:14,050 Walaupun memiliki pengantar dan kesimpulan, 5 00:00:14,050 --> 00:00:17,275 cara penulisannya tidak sistematis, 6 00:00:17,275 --> 00:00:19,575 karena isinya berupa puisi. 7 00:00:19,908 --> 00:00:22,400 Dan, tidak untuk dibaca secara acak, 8 00:00:22,400 --> 00:00:26,000 tetapi untuk dibaca secara urut dan dihayati. 9 00:00:26,000 --> 00:00:29,160 Baris pertama kitab ini menerangkan bahwa ini adalah "Kidung Agung" 10 00:00:29,160 --> 00:00:32,920 seperti ungkapan Ibrani "Maha Kudus" atau "Raja Segala Raja", 11 00:00:32,920 --> 00:00:35,850 seperti sebuah istilah untuk "yang terhebat"! 12 00:00:35,850 --> 00:00:39,250 Jadi, ini adalah kidung dari segala kidung. 13 00:00:39,250 --> 00:00:43,425 Pada baris pertama tertulis bahwa kidung ini "dari Salomo", 14 00:00:43,425 --> 00:00:47,450 yang bisa berarti bahwa ia adalah penulisnya, mengingat namanya tercantum. 15 00:00:47,450 --> 00:00:49,750 Namun, begitu Anda membacanya, Anda menemukan bahwa 16 00:00:49,750 --> 00:00:53,220 suara utama kitab ini adalah seorang wanita, yang disebut "Kekasih". 17 00:00:53,220 --> 00:00:57,380 Meskipun ada juga suara laki-laki, tampaknya itu bukan suara Salomo. 18 00:00:57,760 --> 00:01:00,375 Nama Salomo disebutkan beberapa kali, 19 00:01:00,375 --> 00:01:03,100 tetapi ia bukan sang narator, dan Anda harus mengakui 20 00:01:03,100 --> 00:01:06,425 Salomo bukan kandidat tepat penulis buku ini, 21 00:01:06,425 --> 00:01:09,760 mengingat istrinya berjumlah 700 orang, 22 00:01:09,760 --> 00:01:14,675 sementara sepasang kekasih di kitab ini saling mencintai satu sama lain. 23 00:01:14,675 --> 00:01:19,750 Karena itu, frasa "dari Salomo" bisa berarti "sesuai tradisi hikmat Salomo". 24 00:01:19,750 --> 00:01:25,000 Ia dikenal karena hikmat, puisi, dan kegemarannya belajar segala hal. 25 00:01:25,000 --> 00:01:28,600 Salomo kemudian menjadi bapa Sastra Hikmat Israel. 26 00:01:28,600 --> 00:01:32,800 Pemikirannya diteruskan melalui koleksi puisi cinta ini, 27 00:01:32,800 --> 00:01:37,500 yang mengeksplorasi pengalaman cinta dan hasrat seksual. 28 00:01:37,500 --> 00:01:40,860 Puisi pembuka memperkenalkan tema utama kitab ini: 29 00:01:40,860 --> 00:01:45,395 kisah wanita muda yang mencintai kekasihnya, seorang gembala. 30 00:01:45,395 --> 00:01:49,400 Dia belum menikah dengannya, tapi mereka sudah bertunangan 31 00:01:49,400 --> 00:01:51,280 dan tidak sabar untuk hidup bersama. 32 00:01:51,580 --> 00:01:54,875 Dari pendahuluan, puisi-puisinya diucapkan bergantian 33 00:01:54,875 --> 00:01:56,750 dari si wanita, lalu si pria, dan dari 34 00:01:56,750 --> 00:02:01,600 satu adegan ke adegan lain tanpa suatu urutan. 35 00:02:01,620 --> 00:02:04,350 Puisinya mengalir seperti sebuah lagu, 36 00:02:04,350 --> 00:02:07,300 yang penggambaran dan gagasannya diulang dan dikembangkan. 37 00:02:07,300 --> 00:02:10,860 Maka, salah satu tema dasar puisi ini adalah 38 00:02:10,860 --> 00:02:13,760 keinginan kuat sepasang kekasih untuk saling memiliki, 39 00:02:13,760 --> 00:02:16,750 saling berusaha mencari dan menemukan. 40 00:02:16,750 --> 00:02:19,369 Setelah puisi pembuka, mereka terpisah. 41 00:02:19,394 --> 00:02:21,200 Namun, terus berusaha saling menemukan. 42 00:02:21,200 --> 00:02:24,050 Sang wanita memangil si pria, atau terbangun dari mimpinya 43 00:02:24,050 --> 00:02:27,900 dan pergi mencari kekasihnya; dan lebih dari sekali mereka dapat bertemu, 44 00:02:27,900 --> 00:02:29,980 mereka berangkulan. Dan, tepat ketika 45 00:02:29,980 --> 00:02:32,700 hubungan mulai intim, adegan berakhir. 46 00:02:32,700 --> 00:02:36,900 Lalu mulai lagi dari awal: terpisah, saling mencari, dst.. 47 00:02:36,900 --> 00:02:41,360 Tema yang juga berulang adalah ketertarikan pada keindahan fisik pasangan. 48 00:02:41,360 --> 00:02:44,620 Beberapa kali keduanya berhenti sejenak dan menggambarkan satu sama lain 49 00:02:44,620 --> 00:02:47,710 dengan metafora yang rumit. Dan, perlu diketahui 50 00:02:47,710 --> 00:02:50,450 bahwa gambaran dan metafora dalam puisi Ibrani 51 00:02:50,450 --> 00:02:52,525 umumnya tidak menyoal tampilan visual. 52 00:02:52,525 --> 00:02:55,380 Jika Anda melukiskan orang-orang ini berdasarkan metafora tersebut 53 00:02:55,380 --> 00:02:58,650 Anda akan dapati gambaran yang sangat aneh. 54 00:02:58,650 --> 00:03:01,675 Yang perlu Anda lakukan adalah merenungkan makna 55 00:03:01,675 --> 00:03:04,650 gambaran ini, yang terkait dengan kedua kekasih. 56 00:03:04,650 --> 00:03:08,220 Ketika Anda membaca puisi yang berulang ini, dinamika terus berkembang ..., 57 00:03:08,300 --> 00:03:12,650 hasrat, sukacita, daya tarik mereka ..., dan perulangan ini 58 00:03:12,650 --> 00:03:15,120 adalah cara puitis untuk meningkatkan fokus 59 00:03:15,180 --> 00:03:18,150 pada misteri dan kekuatan cinta. 60 00:03:18,150 --> 00:03:20,300 Semuanya mengerucut pada bagian kesimpulan, 61 00:03:20,300 --> 00:03:23,750 yang meringkas pesan di balik puisi-puisi ini. 62 00:03:23,750 --> 00:03:27,800 Cinta kuat seperti maut; gairahnya membara 63 00:03:27,800 --> 00:03:30,800 seperti dunia orang mati; kedipannya seperti nyala api, 64 00:03:30,800 --> 00:03:34,400 api dari Tuhan. Air tak dapat memadamkannya, 65 00:03:34,400 --> 00:03:38,375 aliran sungai tak bisa menghanyutkannya. Jika seseorang hendak memberikan 66 00:03:38,375 --> 00:03:42,650 seluruh hartanya demi cinta, ia akan dicemooh. 67 00:03:42,650 --> 00:03:45,380 Puisi ini menyoroti kekuatan dan gelora cinta, 68 00:03:45,380 --> 00:03:48,800 yang indah, sekaligus mematikan. 69 00:03:48,800 --> 00:03:53,440 Seperti api, cinta dapat menghancurkan orang jika disalahgunakan, atau menjadi 70 00:03:53,440 --> 00:03:55,800 pemberi hidup ketika dipelihara. 71 00:03:55,800 --> 00:03:59,050 Cinta mengungkapkan kerinduan tak terpuaskan 72 00:03:59,050 --> 00:04:02,950 untuk mengenal, dikenal, dan diinginkan oleh orang lain. 73 00:04:02,950 --> 00:04:06,650 Cinta adalah pengalaman paling berharga dan misterius 74 00:04:06,650 --> 00:04:09,850 dalam kehidupan manusia; dan sebagai bagian dari tradisi hikmat, 75 00:04:09,850 --> 00:04:13,100 kitab ini mengatakan bahwa "cinta" adalah anugerah dari Tuhan. 76 00:04:13,100 --> 00:04:19,450 Kemudian, ada puisi tunggal tentang Salomo yang mencoba melakukan sesuatu yang mustahil: 77 00:04:19,450 --> 00:04:20,950 membeli cinta. 78 00:04:20,950 --> 00:04:23,750 Sang wanita menolak tawaran Salomo, kemudian kitab ini 79 00:04:23,750 --> 00:04:27,000 berakhir dengan pasangan tersebut terpisah sekali lagi 80 00:04:27,000 --> 00:04:28,450 dan saling mencari satu sama lain. 81 00:04:28,450 --> 00:04:32,525 Sang pria mendengar suara si wanita; ia memohon sang pria untuk pergi dengannya, 82 00:04:32,525 --> 00:04:34,750 dan itu adalah akhir kitab ini. 83 00:04:34,750 --> 00:04:36,900 Sebuah akhir tanpa penyelesaian. 84 00:04:36,900 --> 00:04:38,720 Namun, itu seperti cinta, 85 00:04:38,720 --> 00:04:41,710 yang tidak berkesudahan, karena selalu ada 86 00:04:41,710 --> 00:04:45,310 hal-hal untuk ditemukan dan diinginkan dari kekasih Anda. 87 00:04:45,310 --> 00:04:47,950 Cinta sejati tak berbatas. 88 00:04:47,950 --> 00:04:49,440 Begitu juga kitab ini. 89 00:04:49,440 --> 00:04:52,750 Sepanjang sejarah, pertanyaan besar tentang Kidung Agung adalah, 90 00:04:52,750 --> 00:04:55,750 "Apa gunanya sebuah puisi cinta dalam Alkitab?" 91 00:04:55,750 --> 00:04:59,100 Ada tiga penafsiran utama terhadap kitab ini sepanjang sejarah. 92 00:04:59,100 --> 00:05:01,975 Dalam tradisi Yahudi, Kidung Agung dianggap sebagai sebuah perumpamaan: 93 00:05:01,975 --> 00:05:03,871 masing-masing karakter adalah sebuah simbol. 94 00:05:03,896 --> 00:05:06,952 Si perempuan adalah Israel,, sang pria adalah Tuhan, dan 95 00:05:06,977 --> 00:05:09,900 cinta mereka adalah perjanjian antara Tuhan dan Israel 96 00:05:09,900 --> 00:05:12,400 di Gunung Sinai, ketika Taurat diberikan. 97 00:05:12,400 --> 00:05:16,450 Pandangan ini memengaruhi tradisi kekristenan, hanya saja karakternya berubah. 98 00:05:16,450 --> 00:05:19,913 Kidung Agung bercerita tentang kasih Kristus bagi umat-Nya, gereja. 99 00:05:19,938 --> 00:05:21,725 Penafsiran ini terinspirasi 100 00:05:21,725 --> 00:05:23,650 dari perkataan Paulus dalam Efesus 5: 101 00:05:23,650 --> 00:05:28,700 bahwa cinta seorang suami Kristen untuk istrinya adalah simbol kasih Kristus bagi gereja. 102 00:05:28,700 --> 00:05:30,950 Yang menarik, dalam 100 tahun terakhir, 103 00:05:30,950 --> 00:05:34,150 penemuan arkeologi di negara-negara tetangga Israel kuno 104 00:05:34,150 --> 00:05:38,760 dan Mesir dan Babel, mengungkap adanya puisi-puisi cinta kuno 105 00:05:38,760 --> 00:05:42,950 yang bahasa dan penggambarannya mirip Kidung Agung. 106 00:05:42,950 --> 00:05:45,550 Kita melihat bahwa puisi cinta adalah bagian penting 107 00:05:45,550 --> 00:05:49,475 dari budaya Israel, yang membuat para cendekiawan 108 00:05:49,475 --> 00:05:52,160 melihat Kidung Agung secara apa adanya: 109 00:05:52,160 --> 00:05:57,000 jalinan puisi cinta yang menggambarkan "cinta" sebagai anugerah Tuhan. 110 00:05:57,000 --> 00:06:01,475 Namun, itu tidak berarti Kidung Agung hanyalah puisi cinta belaka. 111 00:06:01,475 --> 00:06:04,025 Ada ciri penting yang muncul 112 00:06:04,025 --> 00:06:06,786 ketika Anda membacanya sebagai bagian dari PL. 113 00:06:06,811 --> 00:06:10,050 Dan itu adalah penggambaran sebuah taman. 114 00:06:10,050 --> 00:06:12,860 Ini mengingatkan pada Taman Eden 115 00:06:12,860 --> 00:06:17,325 pasangan manusia pada kitab Kejadian. 116 00:06:17,325 --> 00:06:21,400 Gambaran seorang pria dan perempuan yang telanjang dan lemah, 117 00:06:21,400 --> 00:06:25,200 tetapi bersatu dan percaya satu sama lain 118 00:06:25,200 --> 00:06:28,125 dilukiskan kembali melalui Kidung Agung. 119 00:06:28,125 --> 00:06:30,950 Seolah-olah dalam puisi ini, kita menyaksikan cinta 120 00:06:30,950 --> 00:06:36,200 sepasang kekasih yang hubungannya tidak dinodai oleh keegoisan dan dosa. 121 00:06:36,200 --> 00:06:39,200 Kidung Agung mengungkapkan harapan 122 00:06:39,200 --> 00:06:43,650 bahwa meskipun hubungan kita sendiri sering terdistorsi oleh keegoisan, 123 00:06:43,650 --> 00:06:46,150 cinta adalah anugerah yang tak ternilai. 124 00:06:46,150 --> 00:06:49,150 Dan, merujuk pada sesuatu yang lebih besar, yaitu 125 00:06:49,150 --> 00:06:55,300 kasih Tuhan yang suatu hari melingkupi dan mengubah dunia yang dikasihi-Nya. 126 00:06:55,300 --> 00:06:58,450 Itulah isi kitab Kidung Agung.